Selalu saya rasakan harum dan memabukkannya aroma sang malam merasuki…bahkan di tengah-tengah tidur saya pun semerbak itu datang menghantui, datang memenuhi tiap sela dalam ingatan diri ini…
Selalu saya cari aroma yang sama dalam kehangatan hari…bahkan di antara berjuta sosok berhamburan yang mengering dalam tumpukan daun dan tanah pun tak saya temui, dalam genangan darah tiap kematian pun tak saya dapati…
Hingga pada akhirnya saya mulai menjadikannya sebagai candu jiwa… saya mabuk olehnya… saya terlena… kemudian saya menggila karenanya…
Aroma sang malam yang jantan dan perkasa… aroma yang memberi sebersit kelembutan pada sisi jiwa saya… aroma yang juga menyatukan sel-sel tubuh saya dan membuat saya terbangun dalam tiap mimpi untuk menikmati indah hembusnya…
Aroma itulah yang membangunkan keegoisan saya… menarik sisi liar saya untuk terus memujanya… dan saya pun jatuh terluka karenanya…
Hingga pada akhirnya saya mulai menjadikannya sebagai racun… saya tersiksa olehnya… saya terluka… kemudian saya mati karenanya…
Bagai sebuah anugerah yang membawa musibah… begitulah aroma sang malam membuat saya bertulah… Dan yang tersisa dari saya hanya sosok yang membuat jengah… begitulah aroma sang malam membuat saya bagai sampah… Dan akhirnya jiwa saya pun memusnah… sudah…
December 17th, 2006
Tidak ada komentar:
Posting Komentar